Varisha Peduli Berbagi Nasi Kotak di Rusunawa
Sawahlunto, zonamerdeka.com - Para karyawan yang bekerja di komplek rusunawa yang berstatus harian lepas (HL) berjumlah sekitar 14 orang yang terdiri Satpam dan cleaning servis (CS) pada hari jumat tanggal 4/8 ini akan di sambangi oleh yayasan Varisha peduli langsung dihadiri ketua varisha peduli Sarlina Putri.
Kedatangan rombongan Varisha peduli langsung ketua Sarlina putri yang didampingi korlap Kec,Barangin Mila disambut pihak pengelola Rusunawa,kasubag TU,Nelvi Yanti.SE.MM mewakili kepala uptd Jafriwan.SH MM dan staf Susi dan Weni.
Jumat barokah Varisha peduli berbagi nasi kotak untuk para pekerja kebersihan dan satpam rusunawa langsung diterima oleh petugas satpam Wahyu.
Sarlina Putri saat membagikan nasi kotak Jumat barokah,mengatakan bahwa varisha peduli akan tetap menjalankan visi misi nya melihat dengan dua mata kehidupan masyarakat walau seharian mereka bekerja dengan pemerintah seperti hal nya pekerja di rusunawa,gaji yang mereka terima tentu terbatas dari status nya sebagai pekerja harian lepas, namun Varisha peduli walau hari ini nasi kotak, insyaallah kedepannya allah memberi rezeki melalui tangan para srikandi varisha peduli ini bisa lebih baik, urai Sarlina putri yang di gadang2 kan masyarakat kota ini maju menjadi calon wakil walikota 2024,dimana imformasi yang didapat dari kalangan masyarakat yang mengenal sosok pejuang sosial ini,Sarlina putri telah menjadi primadona nya rakyat kecil,hampir setiap hari jumat masyarakat berbagai desa/kelurahan akan selalu melihat Sang srikandi ini berbagi dengan berbagai bentuk,kadang kala ada sembako,baju layak pakai,pemberian modal kepada pedagang kecil,nasi kotak sampai melihat warga yang sakit.
Di mana Tanggal 28 Agustus mendatang adalah hari bersejarah bagi yayasan varisha peduli Sawahlunto yang genap berusia 5 Tahun, urai Sarlina Putri.
Jika yayasan varisha peduli berbagi tak kenal lelah,seharus nya wakil rakyat kita yang duduk di rumah rakyat yang megah juga dari uang rakyat,harus peduli dengan rakyatnya,bukan saja peduli dapil nya saja,karena sudah menjadi anggota dewan tentu milik semua masyarakat kota ini, contoh saja varisha peduli sawahlunto,karena ada kata peduli tentu jangkauan peduli itu tidak ada sekat pembatas sama halnya anggota dewan perwakilan rakyat daerah,juga tak ada pembatas dia milik semua masyarakat kota.
Yanto