ADVERTISEMENT
Scroll to continue reading
ADVERTISEMENT

Derita Wanita Yang 'Ceraikan Suaminya' Hidupnya Kini Memprihatinkan, Harta Bendanya Ludes!

Sungguh memprihatinkan kisah wanita di Purwakarta yang Menggugat Cerai suaminya, hidupnya kini menderita harta bendanya ludes kondisinya sengsara hidup di petak kontrakan.

Derita wanita yang 'ceraikan suaminya' ini, harta bendanya yang melimpah ludes tidak  lama setelah dirinya Menggugat Cerai suaminya yang kemudian berpisah.

Derita wanita yang 'ceraikan suaminya' ini, diceritakan teman dekatnya yang hingga saat ini masih berhubungan baik, karena wanita tersebut sering curhat kepada dirinya yang saat ini kondisinya memperihatinkan.

“Kondisinya saat ini memprihatinkan, mungkin hal itu merupakan karma setelah Menggugat Cerai (menceraikan suaminya),” kata Etin, yang meminta agar nama wanita yang dimaksud tidak disebutkan, Senin (18/12).

 Dengan mencoba hidangan ini, Anda mempertaruhkan hidup

Masih menurut Etin, walaupun saat ini wanita yang ceraikan suaminya tersebut memiliki jabatan, namun harta bendanya sudah habis dan hidup dalam kesengsaraan.

“Rumahnya, kebunnya, hingga kendaraan roda empatnyapun dijual. Bahkan saat ini hidup dikontrakan, itupun sering telat bayar,” kata Etin.

Etin mengetahui hal itu, karena wanita itu sering meminta bantuan kepada dirinya. Bukan sekali dua kali, bagkan berkali-kali dan sering meminta bantuan kepada dirinya.

“Saat telah sukses memiliki jabatan, wanita tersebut tergoda oleh seorang pria beristri bahkan dengan nekad Menggugat Cerai suaminya yang telah mengantarkan dirinya menjadi seorang pejabat,” kata Etin, menceritakkan awal mulai kisah derita wanita yang menceraikan suaminya.

Etin menceritakan hal tersebut kepada pojoksatu.id untuk mengingatkan kepada kaum istri, agar berfikir ulang ketika ada masalah dalam rumah tangga jangan mengambil jalan pintas kemudian Menggugat Cerai suaminya.

“Suami tetaplah pemimpin didalam rumah tangganya, sesuai dengan agama yang kita percayai murkanya suami kepada istri sama dengan murka tuhan kepada kita sebagai seorang istri. Walaupun kemarahan suami tidak dilampiaskan, hanya di pendam didalam hatinya,” jelas Etin, mengingatkan pada kaum hawa yang telah bersuami.

Terpisah, salah seorang pejabat dilingkungan Pemkab Purwakarta membenarkan ada kisah nyata tersebut, bahkan wanita yang menceraikan suaminya tersebut saat ini masih memiliki jabatan.“Iya kondisinya sangat memprihatinkan, kehidupannya sedaang menderita. Dan, dampaknya wanita tersebut sudah jarang ngantor,” kata pejabat eselon III yang meminta namanya tidak disebutkan, melalui sambungan seluller, Senin (18/12).

Tentu saja kisah nyata wanita yang Menggugat Cerai 'ceraikan suaminya' itu semoga menjadi sebuah perhatian bagi para kaum istri, agar kejadian memprihatinkan dan penderitaan yang dialami wanita tersebut menjadi pelajaran yang berharga.(pojoksatu.id)

ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT